Objek Wisata Unik Pulau Pasir

Dari sekian banyak pulau yang ada di Belitung, Pulau Pasir menjadi salah satu pulau yang menarik dengan keunikan dan kelangkaan yang ada pada pulau tersebut. Pulau ini pun termasuk ke dalam salah satu tujuan hopping island yang sering dilakukan dari Pantai Tanjung Kelayang ke beberapa pulau kecil yang ada di sekitarnya. Banyak yang mengatakan bahwa lokasi wisata seperti pulau pasir merupakan sebuah destinasi yang indah karena berada di dekat pulau-pulau yang lain sehingga seperti surga kecil yang ada diantara surga yang indah yang lainnya di Belitung.

Keunikan Pulau Pasir Belitung

Ada banyak keindahan yang bisa dilihat dari Pulau Pasir, terutama pulau-pulau lain yang seakan dekat sekali. Pemandangan sekitarnya memang terkenal indah sehingga banyak yang ingin bertandang ke pulau tersebut. Beberapa pulau yang ada di sekitar pulau pasir diantaranya ada Pulau Batu Berlayar, Pulau Kepayang dan juga Pulau Burung. Di pulau tersebut semua wisatawan bisa bermain pasir sesuka hati dengan tekstur pasir yang amat lembut. Pengunjung pun bisa mendokumentasikan semua aktifitas yang ada menggunakan kamera, berfoto bersama dengan teman-teman dan biota laut yang ada di sana seperti bintang laut, dan beberapa ikan kecil yang tidak boleh dibawa pulang.

Sebenarnya yang disebut sebagai pulau pasir ini bukanlah sebuah pulau sebenarnya seperti pulau lain disekitarnya. Di pulau ini tidak terdapat pohon-pohon dan batu granit. Pulau ini terbentuk atas tumpukan pasir atau disebut juga sebagai dataran tinggi pasir yang akan hilang jika air laut sedang pasang, lalu kemudian akan muncul kembali jika air laut telah surut. Jika ingin ke tempat ini maka pengunjung membutuhkan waktu 15 menit dari Pantai Tanjung Kelayang menggunakan perahu mesin nelayan. Jika diukur maka ukuran dari pulau pasir tidak akan lebih dari luas setengah lapangan sepak bola. Keindahannya lah yang membuat banyak orang kemudian ingin tahu dan penasaran dengan pulau ini.

Yang menjadi keunikan lainnya dari Pulau Pasir adalah tidak semua orang mendapatkan kesempatan untuk melihat dan menjejakkan kaki di pulau tersebut karena terkadang mereka datang di waktu yang tidak tepat dimana air laut sedang pasang sehingga gundukkan pasir tersebut kemudian tenggelam atau tergenangi oleh air laut.